Mario F. Lawi. Buku-buku puisinya adalah Memoria (2013), Ekaristi (2014), Lelaki Bukan Malaikat (2015), Mendengarkan Coldplay (2016) dan Keledai yang Mulia (2019). Memoria menjadi salah satu buku Puisi Rekomendasi Majalah Tempo 2013. Ekaristi dipilih oleh Majalah Tempo sebagai buku Puisi Terbaik 2014. Di bacapetra.co menjadi penanggung jawab karya-karya terjemahan.
Kebanyakan pencipta menderita kutukan Kassandra: para pembaca tak mau mendengarkan. Oleh: Mario F. Lawi | Menerjemahkan karya-karya sastra dari bahasa
Pada sesi Indigenous Language Gala, kami membacakan puisi-puisi dari bahasa asli dan terjemahan Inggris, bersama para penyair Maghribi, yang karyanya
Puisi ini diterjemahkan dari naskah Latin yang ada dalam buku Sedulius, the Paschal Song and Hymns. Oleh: Mario F. Lawi
La Palmaverde adalah esai Stefano Benni, seorang penulis Italia, tentang Roberto Roversi dan toko buku yang dikelolanya. Oleh: Mario F.
Eksil adalah esai Jhumpa Lahiri yang diterjemahkan dari buku “In altre parole”. Oleh: Mario F. Lawi | Buku-buku puisinya adalah
Kebanyakan puisi-puisi Jahan Malik Khatun adalah puisi-puisi cinta, dan biasanya tentang ketakbahagiaan dalam cinta. Oleh: Mario F. Lawi | Buku-buku
“Seseorang Telah Mengacak-acak Mawar-Mawar ini” adalah cerpen Gabriel García Márquez. Diterjemahkan dari buku “Innocent Eréndira and Other Stories” (Penguin, 1996: