Menu
Menu

Jam Dua Belas Bagian Timur; Keramik Tiongkok; Sabda Ilalang Memanggil Permata dari Selatan; Serigala Hitam; Di Tengah Denyut Memori; Langit Berbunga di Sebelah Barat. Puisi-Puisi Andria Septy


Oleh: Andria Septy |

Lahir dan besar di Samarinda, Kalimantan Timur. Alumnus IP FISIP UNMUL. Menulis puisi dan prosa. Salah satu Emerging Writer Makassar International Writers Festival (MIWF) 2020. Belajar sastra di komunitas Sindikat Lebah Berpikir sejak tahun 2017 dan JPK. Seorang guru freelance. Saat ini, sedang menyelesaikan novelnya. Salam sapa melalui Instagram: @senoritaandriasepty.


Jam Dua Belas Bagian Timur

jam dua belas malam
kerap beralih keperakan
dua tiga bintang berkelipan
sementara pulihkan udara balikpapan
yang menerkam kemistikan
gugusan pulau berwujud pisau
di mata si risau

2023 – Puisi-Puisi Andria Septy

.

Keramik Tiongkok

mangkuk keramik milik nenek
peninggalan dinasti Qing
hadiah saudagar kaya yang meminangnya
telah pecah kemarin lusa
dipisahtemukan
para arwah leluhur

tanpa tahu imbas kerak bumi retak
tawarkan serbuk sari manisan masam
tamarin di lidah dan kita sibuk
berkelana seperti mereka
sementara kerak bumi retak
kendati tiada tersapu badai kemujuran

Juli 2023 – Puisi-Puisi Andria Septy

.

Sabda Ilalang Memanggil Permata dari Selatan

di pinggir jalan beberapa anak capung
rama-rama merapat segera ke cakram bunga wedelia
lamunan pengelana dari selatan
kecantikannya terselubung
__ setelah tafakur masa libur sekolah
________ menghadiahi pesta kesepuluh
__ di tahun sembilan puluh delapan
retas sejuk pohonan jati menuju rumah
masih beraroma daun jeruk nipis dan bunga turi

di bukit yang rahimnya berisi bara
kini ceruk danau hijau pekat tiada berbatas
lambaian tangan ilalang tebar lebur sapa
selembut kain sutera dengan irama musik gambus
menembus liku lalu lalang dari ujung selatan ke tengah laut
bagian milik sultan tercatat tahun empat belas
lima puluh tiga

siapa sambut tanya
____ taburkan hal menyapu lamunan
di musim kemarau aduhai?
kenapa tiada sisa tanya dalam kaleng selai nanas
atau sisa roti maryam, belum lengkap semua tanpa
roti isi jamur, keju dan acar manis
____ di meja marmer rumah masa lampau

kau selalu tenggelam tautkan bayang
masa sekolah ibu tak bersepatu-sandal
kaki tak pernah pegal
juga letih kesal, tangan tak ciut
di mana benang hujan
untaian wajah lugu
terpana suasana terpaan hutan tropis kala itu
beserta bunyi ricik ke tanah
bersulang bisik menerkam kebisuan

Bukankah itu persegi panjang serupa jembatan telepati kita?

Juni 2023 – Puisi-Puisi Andria Septy

.

Serigala Hitam

pada ruang diagonal ini ada gema
antar memori berpola terangi remah garis senyum
belum pula seringai cuaca tanpa musim
terbitkan irama bertempo cepat
inilah dinamika permainan ini

lihatlah, di pojok ruang sempit dari sebuah pesta ilusi
ia sempat mengumpulkan suasana sebagai
permintaan maaf, lalu pandangi
kelopak azalea

adalah ingatan menyala
matahari terbit di suatu musim di bulan november
ungkit kembali jejak kaki serigala hitam semalam
senang muntahkan berlian
perang kenang sumber pesakitan menjangkit
di mana eksim terkam memori
tentang malam, tentang sulaman, tentang kebab turki
yang memecah irama permainan ini
penuhi kota bermantel merah bersulam bulan sabit
kini dan nanti

2022-2023 – Puisi-Puisi Andria Septy

.

Di Tengah Denyut Memori

___ tombol
_______ serunai
___  emas
simbol
___  keriaan
___ ____ berlanjut
_ _  _ _ _  _  rekat memori
____  ___ berdenyut
___  pada benih
_ kata
_ _ _  di tengah
__ __ ___ sebutir doa
_ __ _ _  _ _ _  _  menyetir
_ _  _____ lengkung
_ _ _  langit
_   sejak
pandang
_   mulai terpaut
menyahut

2023 – Puisi-Puisi Andria Septy

.

Langit Berbunga di Sebelah Barat

dari tepi langit sebelah barat
hari terbelah dan larut
ambang lupa pada ceruk asa
maupun ladang berbunga
angin terus membayang rasa hilang
menyapu hela nafas hangat di tengkukmu

2023 – Puisi-Puisi Andria Septy


Ilustrasi: Foto Kaka Ited, diolah dari sini.

Baca juga:
Hantu Tahun Baru – Shinta Febriany
Sesaat Sebelum Kau Berlabuh – Afryantho Keyn
Lidah Mama dan Bintang-Bintang – Surya Gemilang


Komentar Anda?